DISKURSUS KEDAULATAN ALLAH DALAM KONTEKS PENDERITAAN AYUB DAN IMPLEMENTASINYA BAGI ORANG PERCAYA
Abstrak
Diskursus tentang kedaulatan Allah selalu menjadi topik yang mendalam dalam teologi Kristen. Memperlihatkan bahwa kedaulatan Allah menunjukkan otoritas dan kuasa tertinggi atas seluruh ciptaan, termasuk kehidupan manusia. Dalam Kitab Ayub terdapat dua pandangan teologi yaitu pertama, pandangan teologi retribusi yang bersifat ortodoks dimana Tuhan digambarkan sebagai sosok yang bertindak sebagai sebuah relasi yang dilakukan oleh manusia, bahwa penderitaan bisa terjadi karena manusia melawan Allah. Kedua, adalah pandangan teologi teodisi suatu kepercayaan bahwa Allah telah menetapkan segala sesuatu sehingga usaha dan perbuatan manusia tidak membuat perbedaan dan dampak di dalam sejarah kehidupan. Pandangan kontradiktif modern melihat bahwa penderitaan Tuhan ijinkan karena dosa dan perbuatan bukan sebagai kemurnian iman untuk lebih dekat kepada Tuhan. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman teologis yang lebih mendalam mengenai kedaulatan Allah dan hubungannya terhadap penderitaan orang percaya. Sehingga membantu orang percaya menguatkan imannya ditengah-tengah penderitaan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan analisis teologis-hermeneutis. Sehingga hasil dari penelitian ini adalah dapat menjadi sumber inspirasi dan pengajaran berharga serta membantu orang percaya memahami dan merespons penderitaan dalam terang kedaulatan. Kedaulatan Allah menegaskan bahwa kedaulatan Allah mencakup kuasa dan otoritas-Nya atas seluruh ciptaan, termasuk dalam penderitaan yang dialami manusia. Ayub adalah contoh konkrit ketabahan dan iman ditengah penderitaan.
Referensi
Aldorio Flavius Lele. 2022. “Kedaulatan Allah Atas Kehidupan Manusia: Kajian Narasi Kitab Ayub 42:7-17.” Jurnal Ilmu Teologi Dan Pendidikan Agama Kristen 3, no. 2: 104. https://doi.org/10.25278/jitpk.v3i2.764.
Arthur W. Pink. 2005. The Sovereignty of God. Surabaya: Momentum.
Bruce K. Waltke and Charles Yu. 2007. An Old Testament Theology: An Exegetical, Canonical, and Thematic Approach. Epub; Grand Rapids, Michigan: Zondervan.
C. Hassel ullock. 2014. KITAB-KITAB PUISI Dalam Perjanjian Lama. Edited by Suhadi Yeremia. Kedua. Malang-Jawa Timur: Gandum Mas.
C.S. Lewis. 1940. The Problem of Pain. Pertama. London: HarperOne.
Daniel J. Estes. 2013. Teach The Text Commentary Series: Job. Grand Rapids, Michigan: Baker Books.
David J.A. Clines. 1989. Job 1-20. WBC, Vol. 17; Dallas, Texas: Word Books.
E.T. Mullen, Jr. 1980. The Divine Council in Canaanite and Early Hebrew Literature. HMS 24; Missoula, Montana: Scholars.
G. Ernest Wright. 1950. The Old Testament Against Its Environment. London: SCM Press.
Hariyanto, Hendro, Sekolah Tinggi, Teologi Tawangmangu, and Jawa Tengah. 2020. “Allah Yang Kreatif Dan Dinamis Dalam Ayub 42 : 7-17 : Sebuah Perlawanan Terhadap Teologi Retribusi.” Kurios (Jurnal Teologi Dan Pendidikan Agama Kristen) 6, no. 2: 22–23.
Irvin Tolanda. 2011. “Kedaulatan Allah Atas Iblis Berdasarkan Ayub Pasal 1 Dan 2 Serta Relevansinya Dalam Kehidupan Orang Percaya.” Jaffray 9, no. 2: 53–89.
John Gray. 2010. The Book of Job. Sheffield: Sheffield Phoenix Press.
John H. Walton. 2012. Job. NIVAC; Grand Rapids, Michigan: Zondervan.
Kenneth Ngwa. 2009. “Did Job Suffer for Nothing? The Ethics of Piety, Presumption and the Reception of Disaster in the Prologue of Job.” Journal for the Study of the Old Testament 33, no. 3.
Klein, William W., Craig L. Blomberg, and Jr Robert L. Hubbard. 2016. Introduction to Biblical Interpretation 1: Pengantar Tafsiran Alkitab. 2nd ed. Malang: Literatur SAAT.
Larry J. Waters. 1997. “Reflections on Suffering from the Book of Job.” Bibliotheca Sacra 154, no. 616.
Matthew Duvalier Mc Cauley. 2014. The Problem of Theological Fatalism “Logos 11.” California: Standford University.
Norman C. Habel. 1985. The Book of Job: A Commentary. OTL; Philadelphia: The Westminster Press.
P.L. Day. 1988. Adversary in Heaven: Satan in the Hebrew Bible. Harvard Semitic Monographs 43; Atlanta, Georgia: Scholars Press.
Paul W. Powell. 2000. Tuhan Mengapa Ini Harus Terjadi. Jakarta: BPK Gunung Mulia.
Paul Yonggi Cho. 1991. Mengapa Saya Harus Menderita. Jakarta: Yayasan Pekabaran Injil Immanuel.
Rob O’Lynn. 2022. “God’s Wager: A Theological-Homiletic Reading of Job 1-2.” Stone-Campbell Journal 25.
Sulistio, Thio Christian, and Esther Gunawan. 2021. “Dunamis : Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristiani Perbandingan Konsep Teodise John Calvin Dan C . S . Lewis Serta Relevansinya Terhadap Sikap Fatalistik Dalam Menghadapi Covid-19.” Dunamis 6, no. 1: 153–75. https://doi.org/10.30648/dun.v6i1.489.
Sutanto, Hasan. 2007. Hermeneutik: Prinsip Dan Metode Penafsiran Alkitab. 2nd ed. Malang: Literatur SAAT.
Tremper Longmann III. 2012. Job. Epub; BECOT; Grand Rapids, Michigan: Baker Academic.
Wismoady Wahono. 1986. Disini Kutemukan. Jakarta: BPK Gunung Mulia.
Zuck, Roy B. 2014. Hermeneutik: Basic Bible Interpretation. 1st ed. Malang: Gandum Mas.
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by-sa4.footer##







This work is licensed under a