Pendidikan Toleransi Dalam Keluarga Beda Agama: Sebuah Pendampingan Keindonesiaan

  • Imanuel Teguh Harisantoso Universitas Kristen Satya Wacana
  • RRT Universitas Kristen Satya Wacana
Kata Kunci: Keluarga, Toleransi, Pendampingan dan Konseling, Indonesia

Abstrak

Artikel ini bertujuan mendeskripsi dan menganalisis pendidikan toleransi dalam keluarga beda agama dari perspektif pendampingan keindonesiaan. Pendampingan keindonesiaan bertujuan mengembangkan kemampuan dan mutu kehidupan serta meningkatkan martabat masyarakat Indonesia. Hal ini berbasis pada nilai-nilai agama dan sosial-budaya masyarakat Indonesia. Artikel ini bersifat kualitatif dengan pendekatan berpikir reflektif-analitis. Data yang digunakan dalam penelitian ini bersumber dari penelitian-penelitian sebelumnya yang membahas mengenai kehidupan harmonis keluarga beda agama. Hasil penelitian menemukan pendidikan toleransi dalam keluarga beda agama mencerminkan sebuah pendampingan keindonesiaan. Dalam praktek pendidikan tersebut, didapatkan hubungan pertemanan, gotong royong, persaudaraan, solidaritas dan sikap berbagi rasa. Hal ini membentuk keluarga yang harmonis dan inklusif dengan dasari pada pemahaman dan praktik toleransi secara konkret.

Referensi

Abdullah, I. (2003). Politik Bhinneka Tunggal Ika dalam Keragaman Budaya Indonesia. Jurnal Masyarakat Dan Budaya, 5(2), 1–13.

Awaru, A. O. T. (2014). Sosiologi Keluarga (Bahri (ed.)). Media Sains Indonesia.

Clara, I., Chorina, Y., & Tangipau, G. R. (2023). Implementasi Pendidikan Agama Kristen dalam Keluarga Plural (Studi Kasus Pada Keluarga Beda Agama). Jurnal Pendidikan Agama Dan Teologi, 1(2), 180–188.

Cohen, P. (2018). Diversity, Inequality and Social Change. London: W.W Norton & Company.

Eminyan, M. (2001). Teologi Keluarga. Kanisius.

Engel, J. D. (2020a). Pendampingan Keindonesiaan Sebuah Upaya Memanusiakan Manusia Dalam Konteks Indonesia. BPK Gunung Mulia.

Engel, J. D. (2020b). Pendampingan Pastoral Keindonesiaan. Kurios, 6(1), 47. https://doi.org/10.30995/kur.v6i1.153

Engel, J. D., & Hallatu, F. (2022). Logo Pendampingan dan Konseling Keluarga. BPK Gunung Mulia.

Engel, J. daan, & Hallatu, F. (2023). Pendampingan dan Konseling Keindonesiaan: Upaya Memberdayakan dan Memanusiakan Manusia Dalam Konteks Indonesia. BPK Gunung Mulia.

Fuad, N. (2015). ANAK MELALUI PENDIDIKAN Nurhattati Fuad Dosen Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta. Societas Dei, 2(1), 28.

Gumiri, E. R. (2020). Keharmonisan Keluarga Perkawinan Beda Agama Di Kota Dan Kabupaten Malang. El-Izdiwaj: Indonesian Journal of Civil and Islamic Family Law, 1(1), 13–39. https://doi.org/10.24042/el-izdiwaj.v1i1.7084

Hadisaputra, P. (2020). Implementasi Pendidikan Toleransi Di Indonesia. Dialog, 43(1), 75–88. https://doi.org/10.47655/dialog.v43i1.355

Hafidzi, A. (2019). Konsep Toleransi Dan Kematangan Agama Dalam Konflik Beragama Di Masyarakat Indonesia. Potret Pemikiran, 23(2), 51. https://doi.org/10.30984/pp.v23i2.1003

Harisantoso, I. T. (2022). Masker: Pendekatan Konseling Pastoral di Era Pandemi. Jurnal Berita Hidup, 4(2), 552–574. https://doi.org/https://doi.org/10.38189/jtbh.v4i2.169

Harisantoso, I. T. (2023a). Gereja Rumah: Peran Eklesial Keluarga. Jurnal Teologi Cultivation, 7(1), 104–119. https://doi.org/https://doi.org/10.46965/jtc.v7i1.1139

Harisantoso, I. T. (2023b). Teologi Keluarga Kristen. PBMR Andi.

Hutagalung, R., & Ramadan, Z. H. (2022). Peran Orang Tua dalam Menanamkan Nilai Multikultural di Lingkungan Keluarga Siswa sekolah Dasar. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(5), 4967–4991. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i5.2895

Lao, H. A. ., Tari, E., & Hale, M. (2021). Pola Komunikasi Interpersonal Bagi Keluarga Beda Agama Di Kecamatan Kota Raja, Kota Kupang. Harmoni, 20(1), 129–143. https://doi.org/10.32488/harmoni.v20i1.493

Mardiansyah. (2021). Merawat Kemajemukan Agama Di Indonesia; Upaya Merekatkan Rasa Nasionalisme Dalam Menjaga Keutuhan Nkri. Jurnal Perspektif, 14(1), 78–95.

Misbah, M. I., Yusuf, A., & Wijaya, Y. (2019). Pendidikan Toleransi Dalam Keluarga Beda Agama Di Desa Kayukebek Kecamatan Tutur Kabupaten Pasuruan. Jurnal Mu’allim, 1(1), 115–142. https://doi.org/10.35891/muallim.v1i1.1356

Nasution, S. (2019). Pendidikan lingkungan keluarga. Tazkiya, 8(1), 115–124.

Saba, E., Tari, E., & Rita. (2020). Implementasi Pendidikan Agama Kristen Dalam Keluarga Melalui Gereja. Bonafide: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristen, 1(2), 218–233. https://doi.org/https://doi.org/10.46558/bonafide.v1i2.17

Sugarda, Y. B. (2022). Multikulturalisme dan Toleransi: Sebuah Catatan Konsepsional dari Perspektif Filsafat dan Psikologi. Gramedia Pustaka Utama.

Suharna, H. (2018). Teori Berfikir Reflektif. Penerbit Deepublish.

Syah, M., & Mustofa, A. M. (2020). Keharmonisan Keluarga Beda Agama (Studi Fenomena Keharmonisan Keluarga Beda Agama di Kecamatan Sindang Kelingi Kabupaten Rejang Lebong). FOKUS: Jurnal Kajian Keislaman Dan Kemasyarakatan, 5(1), 54–57. https://doi.org/10.29240/jf.v5i1.1372

Weigel, D. J. (2008). The Concept of Family. Journal of Family Issues, 29(11), 1426–1447. https://doi.org/10.1177/0192513x08318488

Diterbitkan
2025-06-24
Bagian
Articles